Oleh Mikael Tekege
Saya
sangat terinspirasi ketika membaca opini
berjudul “ajari aku bahasa ibuku” karya Jhon Gobay yang dimuat di majalah GAI. Saya
berpikir bahwa ternyata ada generasi muda saat ini yang ingin melestarikan
budaya leluhur, termasuk bahasa yang kini hampir punah akibat pengaruh budaya
global. Kiranya masih ada generasi muda MEE saat ini memikirkan hal yang sama.
(Mikael saat menulis kosa kata bahasa Mee,Dok Pribadi TS) |
Sebelumnya
saya menyadari bahwa ungkapan kata dalam bahasa Mee terdapat beberapa perbedaan
dalam suku Mee itu sendiri, atau
dialeknya berbeda-beda meskipun maksudnya tetap sama. Oleh karena itu, saya
menulis beberapa kosa kata berikut ini sesuai dengan dialek saya sehingga jika
ada yang meresa tidak sesuai berarti pantas dan mohon dimaklumi. Setidaknya beberapa
kosa kata berikut ini menjadi langkah awal untuk mengetahui lebih jauh dan
lebih bagus bila kita diskusi lebih dalam demi kesempurnaan kosa kata tersebut.
Keterangan untuk menunjukkan
orang secara umum
Ani
=saya
Aki=kamu/anda
Okai=dia
Okei=mereka
Inii=kita
Keterangan untuk menunjukkan
saya, dia atau mereka adalah laki-laki.
Aniki=saya
(laki-laki)
Okaiki=dia
(laki-laki)
Iniike=kita
(laki-laki)
Okeike=mereka
(laki-laki)
Keterangan untuk menunjukkan
saya, dia atau mereka adalah perempuan.
Aniko=saya
(perempuan)
Okaiko=dia
(perempuan)
Iniiko=kita
(perempuan)
Okeiko=mereka
(perempuan)
(keterangan:
yang membedakan bahwa dia laki-laki atau perempuan adalah “Ki dan Ko)
Keterangan untuk
menyatakan kepunyaan saya, dia, kita dan mereka.
Aniya=saya
punya
Okaiya=
dia punya
Iniiya=kita
punya
Ikiiya=kalian
punya
Okeiya=mereka
punya
Keterangan untuk menunjukkan
orang berdasarkan jenis kelamin dan umur.
Yame=laki-laki
Yame
yoka=anak laki-laki
Yame
yokagaa=pemuda
Yame
meibo=bapak atau orang tua laki-laki
Yame
adama=kakek/tete
Yagamo=perempuan
Yagamo
yoka=anak perempuan
Yagamo
yokagaa=pemudi/remaja
Yagamo
meibo=mama/ibu
Yagamo
adama=nenek
Penyebutan dalam keluarga
Muma=tete
Nabai/ooka=nenek
Naitai=bapak/ayah
Noukai=mama/ibu
Weneka=adik
Wauwa=kakak
Namaa=om
Keterangan untuk menunjukkan
banyak orang
Iniido=kita
semua
Okeido=mereka
semua
Ikiido=kamu
semua
Yame
yokaido=anak- anak laki-laki
Yameido=pemuda-pemuda/remaja
Meiboudo=bapak-bapak
Adamaido=kakek-kakek/tete.
Yagamo
yokaido=anak-anak perempuan
Yagamo
yakagaido=pemudi-pemudi
Yagamo
meiboudo= mama-mama/ibu-ibu
Yagamo
adamaido= nenek-nenek
Keterangan untuk hari
Ito
nagoo=hari ini
Aweta=besok
Wiyaume=lusa
Widoume-tula
dst
Daa
putuu ena=satu minggu
Agoo
ena=satu bulan
Percakapan untuk aktifitas
sedang berlangsung
Anii
nota naine=saya makan ubi
Anii
uwo naine=saya minum air
Anii
uno umine=saya tidur
Anii
uwo bumaine=saya mandi
Anii
dimimanaa topeetaida uwiine=saya pergi ke kampus/sekolah
Anii
kapogeiye ebataine=saya membaca buku
Anii
topiine=saya belajar
Salute,,..
BalasHapuspostingan menarik pade...
BalasHapusshalut...!
BalasHapuskata tuk yg sedang berlangsung tu.
contoh: Anii nota naine= saya makan ubi, dia baru rencana tuk makan ubi kok indonesianya dia sedang makan, hh
"maaf saya bukan Pakar bahasa mee.."
thank's
Koya abata. Ipa nou ani ekina te nai, ani enauto .itu yang masih saya ingat.
HapusOnce I was a teacher in Waghete. One of my students was pater Jack Mote, the late. Many best regards to those who wete students of SD Misi Waghete and people around it. I miss you all.
kren saudara
BalasHapusSangat benar benar
BalasHapusbagus sekali artikelnya...saya harap penggunaan bahasa ibu harus terus dipertahankan dan diwariskan ke generasi selanjutnya. apakah saya bisa meminta semacam puisi dengan bahasa Mee? bagaimana saya bisa berkontak?saya sangat berterimakasih sekali jika bisa berkontak..koyao ini email saya: pulauburu17@gmail.com
BalasHapusKalo sdh lengkap harap bs di unduh di playstore dll..keren mantap
BalasHapus